Jember, Wartajember- Lemahnya pengawasan dan pembinaan didunia Pendidikan membuat citra lembaga pendidikan semakin memburuk. Karena terkesan mendiamkan atas prilaku oknum guru berinisial SI yang di duga melakukan perselingkuhan deng WIL (wanita idaman lain) yang lain masih berstatus istri orang (07/06/2024).
Hal itu terlihat dari sikap kepala sekolah yang pada saat itu tidak bersedia memberikan komentarnya dan terkesan menghalang halangi jurnalis yang hendak mengonfirmasi terhadap oknum guru yang diduga sudah melakukan hal yang tak pantas.
Padahal sudah kewajiban peran kepala sekolah selain menyelenggarakan kegiatan pendidikan, membina kesiswaan juga melaksanakan bimbingan dan penilaian bagi guru dan tenaga kependidikan lainnya, serta menyelenggarakan administrasi sekolah. Merencanakan pengembangan, pendayagunaan, serta pemeliharaan sarana prasarana. termasuk melaksanakan hubungan sekolah dengan lingkungan, orang tua dan masyarakat.
Sementara Hadi Mulyono (Dinas Pendidikan) ketika di temui wartawan mengatakan, pihaknya sampai saat ini belum menerimah laporan tertulis dari pihak sekolah.
Lanjut Hadi, "kami akan cek lapangan, kebenarannya seperti apa karena ada dua versi dalam pemberitaan, dan jika nanti benar adanya dugaan tersebut kami akan memanggil pihak kepsek dengan yang bersangkutan, dan akan lakukan sesuai proses yang berlaku dan bila itu pelanggaran nanti akan kami tindaklanjuti dan kita naikkan ke Inspektorat. "tutupnya.( Sofyan )
No comments:
Post a Comment