WARTAJEMBER.CO.ID, Jember - Pemerintah Kabupaten Jember memberikan jawaban atas sejumlah pertanyaan yang diajukan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jember melalui Panitia Angket.
Jawaban tersebut diberikan langsung oleh Bupati Jember, dr. Faida, MMR., dan Wakil Bupati Jember, Drs. KH. A. Muqit Arief, Senin, 20 Januari 2020.
Keduanya ditemui oleh pimpinan dewan dan Panitia Angket di ruang Ketua DPRD Kabupaten Jember. Dalam pertemuan tertutup tersebut, bupati menyampaikan jawaban secara tertulis.
Usai pertemuan, bupati menjelaskan kedatangannya bersama wabup dan sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah sebagai itikad baik untuk memenuhi undangan Panitia Angket.
Kedatangan ini, lanjutnya, merupakan tindak lanjut surat resmi yang disampaikan sebelumnya, yakni permohonan penjadwalan ulang untuk menghadiri undangan dewan.
Pada kesempatan pertemuan tersebut, bupati mengaku menyampaikan beberapa pandangan kritis terhadap pelaksanaan hak angket. Di samping itu, bupati juga mengungkapkan telah menyiapkan jawaban tertulis untuk Panitia Angket.
“Jawaban tentang hal-hal yang menjadi perhatian dari DPRD, meskipun kami telah mengambil kesimpulan tentang pandangan-pandangan kritis kami tentang pelaksanaan hak angket,” ungkap bupati.
Bupati pun menegaskan, kedatangannya juga merupakan sikap menghargai hal-hal yang menjadi perhatian dewan agar tidak menimbulkan keresahan masyarakat.
“Kami tidak ingin menunda jawaban tersebut, karena kami anggap hal ini perlu untuk segera diketahui,” terangnya.
Jawaban tersebut, tandas bupati, untuk memenuhi hak dewan dan masyarakat. Karena itu, DPRD dan masyarakat mendapat informasi dan jawaban langsung dari bupati dan wakil bupati.
“Untuk itu kami hadir di sini (Gedung DPRD Jember, red) menghadiri undangan resmi DPRD. Namun, tampaknya forumnya belum siap,” kata bupati. Bupati berharap bisa membacakan jawaban dalam forum Panitia Angket.
Bupati menegaskan bahwa kehadirannya bersama wabup dan sejumlah pimpinan OPD memenuhi undangan Panitia Angket adalah bentuk kesiapan untuk menjawab pertanyaan dewan.
Pemerintah telah siap dengan berbagai jawaban terhadap beberapa poin yang menjadi pertanyaan tertulis dari DPRD Kabupaten Jember.
“Kami merasa jawaban tersebut layak untuk diterima DPRD dan menjadi bahan pertimbangan bagi DPRD untuk melangkah selanjutnya,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, bupati juga mengungkapkan bahwa adanya rekomendasi untuk pemerintah telah dilaksanakan semuanya.
“Semua rekomendasi tersebut telah ditindaklanjuti sesuai dengan kondisi yang ada di Kabupaten Jember,” terangnya.
Setelah memberikan jawaban tersebut, bupati menyatakan pemerintah menunggu respon dari DPRD Kabupaten Jember. ( Nugroho/AB )
No comments:
Post a Comment